/** Kotak Iklan **/ .kotak_iklan {text-align: center;} .kotak_iklan img {margin: 0px 5px 5px 0px;padding: 5px;text-align: center;border: 1px solid #ddd;} .kotak_iklan img:hover {border: 1px solid #333}

Rabu, 17 April 2013

PSIR vs Persijap 17 april 2013


PSIR kembali berjaya di kandang. Menjamu Persijap dalam derby Kartini di Stadion Krida, Rembang, Rabu (17/4) sore, Laskar Dampo Awang unggul 3-1. Suyono(terong)  mencetak gol pembuka di menit 29, disusul Cristian Lenglolo menit 46 dan Epala Pello Benson menit 59. Persijap hanya mampu membuat satu gol di menit 84 melalui Agung Supriyanto 84.
Bagi PSIR, ini merupakan kemenangan kadang kedua dalam empat hari terakhir menyusul kemenangan 3-1 atas Persija, Sabtu (13/4) lalu. Pelatih PSIR Hariyanto menyebut, kunci kemenangan timnya kali ini adalah kerja keras dan disiplin sepanjang pertandingan. "Alhamdulillah kita menang lagi, terima kasih untuk pemain yang sudah bekerja keras di lapangan," katanya usai pertandingan.
Strategi melumpuhkan lini tengah Persijap berjalan sesuai rencana. Walter Brizuela, gelandang asing yang jadi motor serangan tim tamu, berhasil 'dimatikan'. Malah, karena terlibat pertikaian dengan pemain PSIR, Brizuela mendapat kartu kuning di menit 65. "Justru setelah lawan main dengan 10 orang itu
kita kecolongan satu gol. Anak-anak agak lengah setelah unggul 3-0," lanjutnya.
Hariyono mengapresiasi penampilan Suyono dan Rudi Santoso, dua pemain yang tidak turun dalam laga melawan Persijap, namun sore tadi diberi kesempatan main sejak menit awal. "Dua-duanya main bagus, Suyono malah cetak gol," ujarnya. Kemenangan ini membuat PSIR makin pede menyonsong pertandingan berikut melawan Arema di Stadion Gajayana, Malang, Kamis (25/4) mendatang. 

Sabtu, 13 April 2013

PSIR vs Persija FC


PSIR berhasil mengamankan tiga poin saat meladeni Persija di Stadion Krida Rembang, Sabtu (14/4) sore. Tiga gol Laskar Dampo Awang dicetak  Epala Pello Benson menit 15, Chanif Muhajirin menit 29, serta Zaenal Arifin(cenk)  dua menit sebelum turun minum. Persija memperkecil ketertinggalan menit 24 lewat Sansan Fauzi.
Tambahan tiga poin itu mendongkrak PSIR ke peringkat tiga klasemen Indonesian Premier League (IPL) dengan poin 10, di bawah Perseman dan Semen Padang. Pelatih PSIR Hariyanto menyebut kunci kemenangan timnya adalah mengajak main terbuka sejak menit pertama.
"Strategi berjalan bagus meskipun lawan juga mempunyai beberapa peluang," katanya usai pertandingan. Setelah unggul 3-1, di babak kedua PSIR terlihat mengurangi tekanan. Bukan mengubah strategi menjadi bertahan, tapi Cristian Lenglolo dan kawan-kawan tidak seagresif sebelumnya. Hariyanto mengakui, pihaknya sengaja menyimpan tenaga untuk menghadapi laga berikutnya melawan Persijap. Derby Jateng itu digelar Rabu (17/4) mendatang di Rembang.